Kalau datang ke Arab Saudi, Anda akan menemukan sejumlah fenomena yang khas. Semuanya hampir tidak ditemukan di Tanah Air.
Di sana terdapat keramahan masyarakat Saudi. Mereka menyisihkan sebagian hartanya untuk para tamu Allah. Selain itu, ada sejumlah kekhasan lain. Ini ulasannya
Bagi Anda orang Indonesia yang biasa terjebak macet, akan takjub ketika berada di Tanah Suci atau berbagai wilayah Saudi. Sebab di sana hampir tidak ada kemacetan.
Lalu lintas sangat lancar. Mobil melaju dengan kecepatan rata — rata 60 kilometer per jam.
Namun, ketika puncak haji, sejumlah ruas jalan, terutama yang mengarah ke Masjidil Haram dan area Jamarat akan menjadi lautan manusia. Semua akses ke sana ketika itu akan dipadati kendaraan bermotor dan manusia.
Ruas jalan di sana sangat minim dilalui sepeda motor. Kebanyakan orang mengendarai mobil .
Meski panas, masyarakat dapat dengan mudah mendapatkan air minum gratis. Biasanya pengurus masjid besar di sana menyediakan air minum cuma – cuma.
Masjid di sana berukuran besar-besar. Daya tampung bisa mencapai ribuan orang, seperti Masjid ar-Rajhi, dan lainnya.
Hegrah Al Ula, atau Madain Salih merupakan situs arkeologi di tengah padang pasir di wilayah…
Keberadaan pengemis di Arab Saudi semakin memprihatinkan. Menurut laporan, sebanyak 90 persen pengemis yang ada…
Tanah Suci Makkah adalah tempat paling mulia untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT karena di…
Penyelenggaraan ibadah haji 2024 terbilang cukup sukses, bahkan sangat memuaskan menurut catatan Badan Pusat Statistik…
Setidaknya ada 7 julukan bagi Kota Makkah. Kota yang paling suci bagi umat Islam ini…
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas dituding mangkir dari panggilan Pansus Angket Haji DPR dengan…
Lihat Komentar