Setelah melaksanakan umrah di Masjidil Haram, jamaah biasanya ingin menikmati kuliner. Jangan khawatir, ada banyak tempat makan di sana.
Tak jauh dari pintu King Abdul Aziz dan King Fahd Masjidil Haram ada Menara Zamzam. Di dalam aset wakaf Raja Abdul Aziz as-Saud yang diresmikan Raja Abdullah itu terdapat banyak tempat makan.
Masih ada tempat makan lainnya tak jauh dari area Masjid Suci tersebut. Berikut adalah empat lokasi kuliner yang mudah ditemukan di sekitar Masjidil Haram.
Lantai P3 Mall Abraj al-Bayt
Jamaah haji asia biasa berkumpul di sini. Menu yang disajikan khas Asia yang bercita rasa gurih.
Di lantai ini terdapat fasilitas grapari Telkomsel. Jamaah biasa menjadikan area itu sebagai titik kumpul. Di situ mereka bisa menikmati hidangan bakso dan mie ayam. Lumayan untuk melepas kangen masakan Tanah Air.
Hidangan mie ayam dan bakso biasanya dijual warga Indonesia yang bermukim di Tanah Suci secara diam-diam. Harganya terjangkau, mulai 10 hingga 20 riyal atau sekitar Rp 40 ribu sampai Rp 80 ribu dengan asumsi per 1 riyal sama dengan Rp 4.000.
Di sini juga ada penjaja makanan khas India dan Timur Tengah, seperti nabi mondy, nasi biryani, dan kare daging.
Food Court Mall Jabal Omar dan sekitarnya
Di sini ada banyak pilihan makanan cepat saji. Biasanya jamaah mengincar ayam Albaik yang sangat digemari masyarakat Saudi dan jamaah haji serta umrah.
Harganya mulai 20 riyal hingga lebih untuk satu porsi ayam Albaik. Satu porsi biasanya terdiri dari beberapa potong ayam, roti, dan kentang goreng.
Selain Albaik masih ada konter ayam Broast yang lebih bersahabat dengan lidah orang Indonesia. Sebab citaranya lebih mirip dengan ayam cepat saji yang dijual di Indonesia.
Sekitar terminal Syib Amir
Kalau di sini, pilihan makanannya tidak banyak. Di antaranya adalah ayam Broast. Ada juga penjaja aneka jus yang dijual dengan harga sekitar 5 — 10 riyal.
Lainnya adalah penjual es sari tebu. Cocok untuk menghilangkan dahaga sambil berjalan menuju Masjidil Haram.
Restoran cepat saji di bagian depan mall
Restoan Mcdonald ada di sana. biasanya cukup ramai dengan pengunjung yang ingin mengusir rasa lapar.
