Arab Saudi Berinovasi Tingkatkan Pelayanan Haji dan Umroh

Arab Saudi

Bagikan

Upaya meningkatkan kualitas pelayanan bagi para jamaah haji dan umroh oleh Pemerintah Arab Saudi terus dilakukan demi menjamin berlangsungnya ibadah yang nyaman.

Menunggu dalam antrean menjadi sebab penting ketidaknyamanan jamaah saat beribadah. Untuk itu, melalui Otoritas Pengembangan Wilayah Makkah (MRDA), Arab Saudi telah memulai proyek pemutakhiran pos pemeriksaan bagi jamaah haji dan umrah.

Sementara itu, pusat kontrol keamanan yang berlokasi di Jalan Al-Shumaisi, yang menghubungkan Makkah dan Jeddah, sedang dalam masa pengembangan. Menurut jadwal, pengerjaannya akan rampung sebelum bulan  Ramadhan mendatang.

Dilansir laman Arab News, Rabu (15/1), pekerjaan pengembangan proyek tersebut antara lain meningkatkan jumlah jalur lalu lintas menjadi 16, memperbarui infrastruktur teknologi pusat untuk meningkatkan efisiensi, dan mengintegrasikan beberapa layanan pemerintah di bawah satu atap.

Menurut laporan resmi dari pihak MRDA, proyek ini baru selesai dikerjakan 15 persen. Juru bicara MRDA Jalal bin Abdul Jalil Kaaki menyebutkan, Pusat kontrol keamanan di Al-Shumaisi juga akan dilengkapi dengan beberapa fasilitas.

Seperti kantor administrasi, masjid, pusat pertahanan sipil, pusat palang merah Saudi, dan gedung yang menampung lembaga pemerintah lainnya. Kaaki menambahkan, otoritas Saudi juga telah mulai mengembangkan pusat kontrol keamanan di Al-Nawwariyah, Makkah utara.

Arab Saudi Kembangkan Terminal Bus Berteknologi Tinggi

Masih dalam misi yang sama, sebelumnya Saudi telah membeberkan bahwa pihaknya sedang menggarap stasiun bus berteknologi tinggi untuk meningkatkan transportasi jamaah ke tempat-tempat suci di wilayah Kerajaan.

Wakil Menteri Urusan Transportasi di Kementerian Haji dan Umrah, Bassam bin Ahmed Ghulman, mengatakan, stasiun bus akan menggunakan teknologi modern untuk menjadwalkan perjalanan dari Makkah ke tempat-tempat suci.

Dengan demikian, stasiun-stasiun tersebut diharapkan juga bisa membantu mengurangi kemacetan lalu lintas dan kepadatan penumpang di jalan-jalan utama yang menghubungkan Makkah ke tempat-tempat suci.

Ini merupakan langkah penting menuju peningkatan kualitas layanan transportasi dan memperbarui model lalu lintas di wilayah Makkah. Juga menjadi inisiatif untuk mewujudkan Visi Saudi 2030.

Jadwal bus yang dipasang pada layar elektronik di dalam kediaman peziarah akan membantu mengurangi waktu transportasi, menghemat biaya yang tidak perlu, dan mengurangi dampak lingkungan, dilansir dari nuonline.