Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan Astera Primanto Bhakti, menyebutkan penggunaan Dana Desa harus optimal. Selain untuk infrastruktur, dana itu juga harus dimanfaatkan untuk pengembangan pariwisata.
Pemerintah desa jangan sampai hanya sekadar ikut-ikutan atau latah membangun di satu sektor, hanya karena di desa lain sektor tersebut berkembang pesat. ”Contohnya, karena melihat desa lain sukses membangun BUMDes di sektor pariwisata, desa lain akan ikut membangun BUMDes serupa,” jelasnya dalam acara Diseminasi Dana Desa di pendopo Setda setempat, beberapa waktu lalu.
Potensi yang ada di masing-masing desa, tidak akan selalu sama. Bila dipaksakan, justru akan menghadapi kegagalan sehingga anggaran yang telah dialokasikan tidak termanfaatkan dengan baik.
Untuk itu, Astera meminta agar upaya pemanfaatan potensi desa, harus didahului dengan proses musyawarah desa dengan menghadirkan perwakilan warga. Dengan demikian, upaya menentukan potensi desa yang bisa dikembangkan, akan menjadi lebih tepat.
Dalam kesempatan itu, dia juga mengingatkan agar pemerintah desa tidak hanya fokus menggunakan Dana Desa untuk pembangunan infrastruktur. Sektor pemberdayaan masyarakat, juga harus menjadi perhatian lebih karena secara tidak langsung dapat mengurangi angka kemiskinan.
Untuk itu, aparatur pemerintah desa harus mulai mengubah mindsetnya. ”Yang tadinya fookus ke pembangunan infrastruktur untuk menyedot tenaga kerja, sekarang harus diubah menjadi jasa. Saya yakin sektor itu ke depan akan punya prospek yang bagus,” katanya.
Dia juga menyebutkan, ekses dari kucuran Dana Desa telah banyak membantu program pemerintah mengatasi masalah kemiskinan. ”Dari data yang kami terima, ada sekitar 6.500 desa di seluruh Indonesia yang telah terentaskan dari kemiskinan setelah program Dana Desa di laksanakan. Kami ingin Kabupaten Purbalingga juga bisa memperoleh manfaat serupa,” katanya.
Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi, dalam kesempatan tersebut menyampaikan terima kasih atas perhatian pemerintah pusat yang telah mengucurkan Dana Desa dengan nilai yang cukup besar. ”Melalui Dana Desa, Pemdes di Purbalingga lebih leluasa untuk mensejahterakan warganya,” katanya.
Hegrah Al Ula, atau Madain Salih merupakan situs arkeologi di tengah padang pasir di wilayah…
Keberadaan pengemis di Arab Saudi semakin memprihatinkan. Menurut laporan, sebanyak 90 persen pengemis yang ada…
Tanah Suci Makkah adalah tempat paling mulia untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT karena di…
Penyelenggaraan ibadah haji 2024 terbilang cukup sukses, bahkan sangat memuaskan menurut catatan Badan Pusat Statistik…
Setidaknya ada 7 julukan bagi Kota Makkah. Kota yang paling suci bagi umat Islam ini…
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas dituding mangkir dari panggilan Pansus Angket Haji DPR dengan…