News

Dubai Tak Mau Ketinggalan Rayakan Imlek Besar-besaran

Dubai rayakan imlek terbesar

Dubai menggelar acara imlek besar-besaran, tak mau kalah dengan China. Dengan penduduk lebih dari 1 miliar, China adalah negara yang dengan meriah merayakan hari raya imlek, sebuah momen berkumpul bersama sanak famili.

Ternyata tidak hanya China yang menyelenggarakan pesta tahunan ini dengan cara yang spektakuler, Dubai, sebagai negara yang mayoritas penduduknya memeluk agama Islam pun turut memeriahkan acara ini.

Mengutip dari Khaleej Times, sebuah media besar di Uni Emirat Arab (UEA), perayaan Imlek di Dubai diselenggarakan oleh Hala China, perusahaan gabungan antara perusahaan investasi Dubai Holding dan Meraas.

Gelaran acara besar ini diselenggarakan sejak hari Jumat (17/1) hingga satu bulan ke depan. Tahun Baru China sendiri jatuh pada 25 Januari mendatang.

Gelaran perayaan imlek ini akan dimulai dari Jalan Al Mustaqbal di City Walk. Saat ini jalan itu telah dihiasi dengan ornamen naga merah dan lampion.

Selanjutnya, akan digelar parade di jalanan kota Dubai bertemakan Imlek, dengan atraksi mulai dari akrobat asal China, para pendekar kung fu, barongsai, hingga tari-tarian khas Negeri Tiongkok.

Acara ini dimerihkan oleh 40 grup penampil. Mereka itu terdiri dari warga ekspat China, siswa-siswa sekolah, hingga marching band dari kepolisian Dubai iktu ambil bagian dalam parade tersebut.

150 Warga China ada di Dubai

Menurut catatan pemerintah, terdapat 150 ribu warga China yang saat ini bekerja di Dubai. Dengan begitu, wajar bila gelaran ini diselenggarakan untuk menghibur mereka.

Selain itu, acara ini juga diharapkan mampu menarik wisatawan sebanyak 50 ribu warga Tiongkok untuk datang ke acara yang diselenggarakan di Dubai ini.

Menurut Mohammad Saeed Al Shehhi, anggota Dewan Direksi Hala China, acara ini adalah perayaan Imlek terbesar di luar China yang akan mempertegas bahwa UEA merupakan mitra dangan China.

“Perdagangan bilateral diperkirakan mencapai lebih dari 250 miliar dirham (Rp 928 triliun), pertanda jelas hubungan kami yang produktif. Sebanyak 680 izin bisnis baru dikeluarkan untuk perusahaan China pada 2019. Lebih dari 200 ribu ekspat China tinggal di UEA,” kata Shehhi seperti dikutip .

Sementara itu, Li Xuhang, Konsul Jeneral China di Dubai, mengatakan perayaan Imlek di Dubai merupakan ajang yang baik untuk memperkenalkan budaya China di tanah Arab.

“Perayaan Festival Musim Semi China memberikan kesempatan bagi semua orang untuk belajar budaya dan sejarah China, sehingga memberikan pengetahuan budaya yang luar biasa dan integrasi sosial warga kedua negara,” kata Xuhang.

TFA News