Oleh: Dwi Nurfitriani
PT Aneka Tambang Pongkor terletak di area Desa Bantar Karet Kec. Nanggung, Bogor menjadi lokasi penambangan emas terbesar di Pulau Jawa. Hasil produksinya berkisar hingga 2-5 ton emas pertahun.
Nama Pongkor sendiri sudah melegenda karena sudah mencapai usia empat dekade. Konon nama tersebut diambil dari nama gunung api purba yang menyimpan kekayaan alam berupa mineral emas.
Kini kekayaan tersebut semakin lengkap dengan hadirnya Geopark Pongkor yang sudah diresmikan menjadi geopark nasional sejak 30 November 2018. Seperti yang disampaikan oleh Bupati Bogor (30/11/2018) bahwa sertifikat geopark nasional ini diberikan dengan beberapa pertimbangan sesuai dengan kualifikasi kelayakan yang ada.
“Hal itu bisa diniali dari keanekaragaman geografisnya, biologisnya, dan budayanya yang sangat luar biasa” tuturnya dalam acara peresmian geopark.
Kata geopark merupakan singkatan dari geological park. Dalam bahasa Indonesia disebut sebagai taman geologi atau taman bumi. Berdasarkan liputan sejumlah media massa, PT Aneka Tambang Pongkor diperkirakan akan mengakhiri proses penambangan pada tahun 2021.
Sebagai upaya persiapan pascatambang, sudah dibangun pula Museum Tambang Pongkor. Digunakan sebagai wahana edukasi pasca tambang. Nantinya, masyarakat dapat mengetahui aktivitas operasional penambangan emas secara nyata dengan memasuki lorong museum tambang tersebut.
Menelisik Komponen Geopark Pongkor
Lokasi geopark ini dikelilingi 15 kecamatan yang berada pada kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak, lengkap dengan aliran sungai Cisadane. Semuanya dikembangkan menjadi area geopark dan dibagi dalam empat geo area.
Pada geo area 1 Pongkor terdapat beragam pilihan destinasi wisata meliputi; Kawasan Wisata Cikaret, Kebun Teh Nirmala, Kampung Citalahab, Rumah Jepang, Pendopo Bupati, Curug Berundak, Curug Cikawung, Curug Sawer, Curug Cipiit, Curug Rahong, Curug Cihanjawar, Curug Walet, Curug Cikudapaeh, Curug Tujuh, Curug Batu Tujuh, Alterasi.
Lainnya adalah panorama Terasering Malasari, Wisata Kiarasari, Bukit Patahan Gunung Manapa, Bukit Intrusi, Gunung Nyuncung, Panorama Dataran Aluvial Kalong Liud, Panorama Perbukitan Patahan Harkajaya, Danau Quary Jayamix, Endokarst Goa Gudawang.
