Travel Ghina Septi menggandeng TFA Manasek untuk meningkatkan pelayanan umroh. Di antaranya dalam sektor akomodasi, katering, transportasi, dan visa.
“Kami dan Ghina Septi berkomitmen untuk memaksimalkan pelayanan jamaah, karena mereka adalah tamu Allah yang harus kita bantu untuk beribadah di Tanah Suci,” ujar CEO TFA Manasek Internasional Nordin Hidayat saat dihubungi beberapa waktu lalu.
Sebanyak 74 jamaah Ghina Septi
Saat ini pihaknya melayani 74 orang jamaah umroh Ghina Septi. Mereka sudah menyelesaikan sejumlah ibadah, seperti umrah di Masjidil Haram, dan memanjatkan doa di Multazam, yaitu area Antara pintu Ka’bah dan Hajar Aswad.
Jamaah juga melaksanakan sunah Nabi mencium Hajar Aswad dan shalat dua rakaat di area Hijir Ismail. Mereka sangat berbahagia dapat sampai ke Tanah Suci. Di sana mereka terharu berada di depan Ka’bah. Sebagian menangis saat memegang Ka’bah dan membaca segala doa di sana.
Ziarah kota suci
Para jamaah Ghina Septi akan melaksanakan ziarah ke Kota Suci seperti jamaah lainnya. Tahap pertama mereka melaksanakan ibadah dan beraktivitas di Makkah. Di sana mereka menginap di hotel yang tak jauh dari Masjidil Haram.
Setelah itu mereka akan mengunjungi Madinah atau Kota Nabi untuk berziarah ke makam Rasulullah dan Sahabat. Di sana juga mereka akan memasuki Raudhah, tempat berkarpet hijau yang di sekitarnya terdapat pilar-pilar dengan nama sahabat.
Mengunjungi sejumlah tempat
Di sana juga mereka akan mengunjungi sejumlah tempat bersejarah sehingga jamaah mendapatkan wawasan dan meresapi perjuangan dakwah Islam pada masa lalu. Selesai dari Madinah, mereka akan kembali ke Tanah Air.
Nordin mengharapkan para jamaah memanfaatkan waktu sebaik mungkin untuk beribadah selama di Tanah Suci. Sebab pahala beribadah di sini jauh lebih besar bila dibandingkan beribadah di Tanah Air.
Selain itu, mereka juga harus menjaga kesehatan sebaik mungkin. Makanan yang sudah disiapkan dan didistribusikan harus dikonsumsi sehingga kesehatan dan daya tahan tubuh terjaga.
