Habib Rizieq Syihab dicekal pemerintah Arab Saudi terkait Visa. Informasi tersebut disampaikan oleh Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid.
“Informasi yang kita terima, kan ini pencekalannya (Habib Rozieq) dari pihak Arab Saudi terkait dengan bebas visa yang dilampaui,” kata Meutya Hafid di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (13/11/).
Meski demikian, Ketua Komisi I tidak menyebut secara rinci dari mana informasi tersebut didapat. Selain itu, dirinya juga membeberkan bahwa Komisi I DPR RI tidak akan menindaklanjuti persoalan itu karena memang bukan wewenangnya.
“Kita nggak lakukan pengecekan dan investigasi tentunya karena memang ya bukan di ranah kami. Jadi kita menggunakan yang disampaikan pejabat pemerintah secara resmi pemerintah Arab Saudi,” jelasnya.
Dilansir dari Detik bahwa Komisi I sempat membahas mengenai pencekalan Habib Rizieq dengan Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi dalam sebuah rapat kerja yang digelar pada Selasa (12/11).
Dalam rapat tersebut, kata Meutya, Menlu tidak menjelaskan secara spesifik mengenai penyebab pencekalan Habib Rizieq. “Tidak secara spesifik (bahas penyebab pencekalan), karena di Arab Saudi kita punya banyak sekali tenaga kerja kita yang juga saat ini bermasalah dan harus juga dipikirkan,” katanya.
Meskipun demikian, Meutya memastikan bahwa pemerintah akan memberikan perlindungan untuk Habib Rizieq.
“Ya pasti (beri perlindungan). Setiap warga negara akan diupayakan dilindungi kalau misalnya itu memang dari Arab Saudi, kan menurut penyampaian Menko Polhukam seperti itu,” terang Meutya.
Habib Rizieq yang kini berada di Saudi sebelumnya mengungkap alasannya tidak pulang ke Indonesia. Dia menunjukkan dokumen yang disebutnya surat pencekalan dari pihak pemerintah Indonesia yang ditujukan kepada pemerintah Arab Saudi.
“Saya dilarang berpergian ke Saudi, bahkan ini dituliskan sebabnya adalah karena alasan keamanan. Jadi sekali lagi, saya dicekal di sini bukan karena saya lakukan pelanggaran keimigrasian, bukan saya melakukan pelanggaran pidana atau perdata,” ujar Habib Rizieq, dalam cuplikan video YouTube Front TV, Minggu (10/11).
Habib Rizieq mengatakan surat yang dipegangnya merupakan bukti nyata dirinya dicekal oleh Saudi atas permintaan pemerintah Indonesia. Menurutnya, pemerintah Saudi siap mencabut pencekalan itu jika ada jaminan dari pemerintah Indonesia.
Hegrah Al Ula, atau Madain Salih merupakan situs arkeologi di tengah padang pasir di wilayah…
Keberadaan pengemis di Arab Saudi semakin memprihatinkan. Menurut laporan, sebanyak 90 persen pengemis yang ada…
Tanah Suci Makkah adalah tempat paling mulia untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT karena di…
Penyelenggaraan ibadah haji 2024 terbilang cukup sukses, bahkan sangat memuaskan menurut catatan Badan Pusat Statistik…
Setidaknya ada 7 julukan bagi Kota Makkah. Kota yang paling suci bagi umat Islam ini…
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas dituding mangkir dari panggilan Pansus Angket Haji DPR dengan…
Lihat Komentar