TFAnews.com – Ada beberapa tempat meminta bertemu jodoh yang ijabah. Tempat ijabah dalam berdoa ada di tanah suci. Jadi gunakan kesempatan usia mudamu untuk pergi ke tanah suci, menunaikan ibadah haji dan umroh. Karena dengan melaksanakan ibadah haji dan umroh, maka kamu punya kesempatan untuk berdoa, meminta Pada-Nya. Meminta apa saja yang kamu harapkan termasuk tentang jodoh.
Penasaran, di mana saja tempat ijabah tersebut? Simak selengkapnya…
Multazam ini merupakan bagian dinding yang terletak antara Hajar Aswad dan pintu Ka’bah yang memiliki panjang sekitar 2 meter.
Ketika kita berdoa (meminta dipertemukan dengan jodoh terbaik) di tempat ini, insyaallah mustajab. Jadi, gunakanlah kesempatan untuk berdoa dengan khusyuk di tempat ini. Berdoa dengan penuh keyakinan akan pertolongan-Nya.
Sebagaimana hadits dari Ibnu Abbas r.a bahwa Rasulullah saw bersabda: “Multazam adalah tempat dikabulkannya doa. Tidak ada satu pun doa seorang hamba di Multazam kecuali akan dikabulkan.” (HR. Ahmad)
Tempat ini juga merupakan salah satu tempat ijabah lainnya. Jangan ragu untuk memanjatkan doa-doa terbaik, termasuk doa tentang jodoh, Insyaallah ijabah.
Rukun adalah sandi atau tiang. Ada 4 sudut ka’bah yang diberi nama Rukun Aswad, Rukun Iraqi, Rukun Syami dan Rukun Yamani. Rukun Aswad dikenal dengan Hajar Aswad, merupakan posisi “batu hitam” yang menurut sebagian riwayat adalah batu dari yang menggantung setinggi 1,5 meter dari atas tanah. Saat Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail mendapat perintah dari Allah untuk meninggikan pondasi K’bah, Hajar Awsad dijadikan salah satu pondasi. Rukun Yamani dan Hajar Aswad merupakan salah satu tempa ijabah untuk berdoa.
Tempat yang satu ini merupakan ijabah lainnya ketika kita berdoa, memohon Pada Allah harapan-harapan dan impian-impian. Jangan ragu, untuk berdoa meminta dipertemukan dengan jodoh terbaik.
Hijir Ismail dipagari oleh tembok rendah yang disebut juga dengan al-Hatim berbentuk setengah lingkaran dan terletak di sebelah utara Ka’bah. Hijir Ismail dibangun Nabi Ibrahim sebagai tempat berteduh sewaktu membangun Ka’bah.
Tempat yang satu ini juga merupakan salah satu tempat yang ijabah ketika berdoa. Perbanyaklah doa-doa dengan penuh keyakinan. Berharaplah Pada Allah dipertemukan dengan jodoh terbaik.
Kisah Siti Hajar yang mencari air untuk anaknya, ismail as, menjadi dasar bagi prosesi sa’i dalam ibadah haji dan umrah. Bukit Shafa dan Marwah sudah termasuk bangunan Masjidil Haram. Namun hukum kesuciannya tetap berlaku “terpisah” , bahwa lokasi tersebut adalah lokasi di luar masjid. Sehingga muslimah yang sedang haid boleh melakukan sa’i.
Diriwayatkan dari Jabir dari Abdullah bahwa Rasulullah saw pergi menuju Shafa hingga melihat Ka’bah, lalu mengucapkan kalimat tauhid, tahmid, dan takbir sebanyak tiga kali, kemudian berdoa sesuai dengan apa yang beliau kehendaki. (HR. An Nasa’i dalam Kitab Manasik al Hajj, Jilid V, hal. 241)
Tempat yang satu ini juga merupakan salah satu tempat ijabah untuk berdoa. Jangan ragu untuk meminta apa yang diharapkan ya.
Maqam Ibrahim berupa batu yang tercetak pijakan kaki Nabi Ibrahim saat beliau akan membangun Ka’bah. Diriwayatkan, batu tersebut dapat naik dan turun sendiri sesuai kemauan Nabi Ibrahim saat melakukan pemasangan batu untuk dinding Ka’bah. Ibnu Abbas menyebutkan: “tidak ada sesuatupun di dunia ini yang berasal dari surga, kecuali Hajar Aswad dan maqam Ibrahim.” Kini batu tersebut disimpan dalam bangunan kristal berkerangka besi dan tertutup kaca tebal. Di sekitar maqam ibrahim ini orang melakukan shalat sunnah apabila telah selesai tawaf.
Keistimewaan maqam ini di sebutkan Allah dalam QS Al Baqarah: 125, yang artinya: “Dan (ingatlah), ketika Kami menjadikan rumah itu (Baitullah), tempat berkumpul bagi manusia, dan tempat yang aman. Dan jadikanlah sebagian maqam Ibrahim tempat shalat. Dan telah Kami perintahkan kepada Ibrahim dan Ismail: ‘Bersihkanlah rumah-ku untuk orang-orang yang thawaf, yang i’tikaf, yang ruku’, dan yang sujud’.”
Jika 5 tempat di atas berada di Mekah, tempat yang satu ini berada di Madinah. Di Masjid Nabawi terdapat Raudhah yaitu tempat antara mimbar dan kediaman Rasulullah SAW semasa beliau hidup yang menjadi salah satu tempat istimewa bagi masyarakat muslim. Doa yang dipanjatkan di Raudhah akan dikabulkan Allah Swt.
Rasulullah saw bersabda, “Tempat antara rumahku dan mimbarku adalah taman dari taman-taman surga.” (HR. Muslim)
Untuk mencapai Raudhah yang menjadi dambaan umat Islam harus berebutan sebelum masuk ke tempat itu untuk shalat, berzikir, berdoa dan membaca al Qur’an. Guna menjaga ketertiban dan kekhusyukan dalam beribadah, maka waktu berkunjung ke Raudhah antara laki-laki dan perempuan dipisah.
Hegrah Al Ula, atau Madain Salih merupakan situs arkeologi di tengah padang pasir di wilayah…
Keberadaan pengemis di Arab Saudi semakin memprihatinkan. Menurut laporan, sebanyak 90 persen pengemis yang ada…
Tanah Suci Makkah adalah tempat paling mulia untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT karena di…
Penyelenggaraan ibadah haji 2024 terbilang cukup sukses, bahkan sangat memuaskan menurut catatan Badan Pusat Statistik…
Setidaknya ada 7 julukan bagi Kota Makkah. Kota yang paling suci bagi umat Islam ini…
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas dituding mangkir dari panggilan Pansus Angket Haji DPR dengan…
Lihat Komentar