Rugi kalau sudah ada di Arab Saudi, tapi tak singgah di Thaif. Kota pusat pertanian Saudi ini jauh lebih sejuk dibandingkan daerah lainnya.
Suhu di sana berkisar antara 20 hingga 35 derajat celsius, bahkan lebih rendah lagi pada musim dingin. Maklum saja, Thaif berada di dataran tinggi.
Sebagian jamaah haji dan umrah menghabiskan waktu ke Thaif. Di sana mereka asyik bertamasya keliling kota.
Lokasi Thaif
Daerah ini hampir dihancurkan malaikat, karena penduduknya berani berbuat keji terhadap Rasulullah ketika berdakwah 1400 tahun lalu. Letaknya di daerah bukit Hada dan Sarawat sebelah tenggara Jeddah dan Makkah.
Ketinggian kota itu mencapai 5.600 kaki di atas permukaan laut. Dengan mengendarai mobil melewati jalan berkelok sekitar 80 kilometer, Anda akan menghabiskan waktu sekitar 1,5-2 jam untuk sampai ke kota tersebut.
Kesejukan Thaif
Sungguh berbeda. Tak seperti kota-kota lain di Arab Saudi yang panas hingga mencapai 50 derajat celsius dan gersang. Thaif berhawa sejuk. Suhu di sana berkisar 25-30 derajat celsius. Angin khas pegunungan berembus lembut menyegarkan suasana.
Pada musim dingin, antara Desember – Januari, suhu di sana lebih sejuk lagi, bisa mencapai 2 derajat celcius. Kabut menyebar di mana-mana, membatasi, bahkan menghalangi pandangan, sehingga tak memungkinkan siapa pun untuk membawa kendaraan bermotor.
Menjadi pilihan
Ketika musim panas tiba, Thaif menjadi pilihan utama pariwisata. Warga Saudi dari Riyadh, Jeddah, Makkah, Madinah, dan lainnya, akan mendatangi kota sejuk tersebut. Di sana mereka bermalam dan mengunjungi berbagai objek wisata.
