Kota Solo memiliki cara khas mempromosikan sektor pariwisata. Yaitu dengan mendendangkan lagu Rindu Solo. Nyanyian yang diciptakan dan dinyanyikan oleh Putri Solo II 2010, Elizabeth Sudira, tersebut bercerita tentang segala sudut keindahan kota yang pasti dirindukan banyak orang.
Lagu tersebut sudah bisa didengarkan di platform digital seperti Youtube. Sejak diunggah tiga bulan lalu, jumlah pengunjung lagu Rindu Solo di Youtube telah mencapai 88 ribu.
Video klip dan versi baru Iagu ini sudah dirilis pekan lalu di halaman balai kota. Pemilihan tanggal dan lokasi atas arahan Wali Kota FX Hadi Rudyatmo. Acara tersebut dimeriahkan oleh Sanggar Tari Semarak Candra Kirana, Keroncong Swastika, dan The Rangers Band.
Masyarakat menikmati pemutaran lagu tersebut secara serentak di 500 stasiun radio di seluruh Indonesia. Kepala Dinas Pariwisata Kota Solo, Hasta Gunawan, mengatakan pertama kali mendengar lagu gubahan Elizabeth Sudira saat menghadiri sebuah festival jazz tahun lalu.
Kesannya, lagu tersebut polos, jujur, dan intinya membuat rindu akan suasana kota. “Lagu ini kami apresiasi karena turut berperan dalam promosi pariwisata,” jelasnya.
Hegrah Al Ula, atau Madain Salih merupakan situs arkeologi di tengah padang pasir di wilayah…
Keberadaan pengemis di Arab Saudi semakin memprihatinkan. Menurut laporan, sebanyak 90 persen pengemis yang ada…
Tanah Suci Makkah adalah tempat paling mulia untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT karena di…
Penyelenggaraan ibadah haji 2024 terbilang cukup sukses, bahkan sangat memuaskan menurut catatan Badan Pusat Statistik…
Setidaknya ada 7 julukan bagi Kota Makkah. Kota yang paling suci bagi umat Islam ini…
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas dituding mangkir dari panggilan Pansus Angket Haji DPR dengan…