Ini Dia Kebiasaan Wisatawan Muslim Milenial Melancong

Wisatawan Muslim memiliki cara tersendiri untuk merencanakan perjalanan. Destinasi mereka tentu saja tempat-tempat yang menarik. Ada unsur keindahan alam, keimanan, sejarah, dan keunikan lainnya.

Berikut ini adalah hal-hal yang berkaitan dengan wisatawan Muslim milenial, yang harus Anda ketahui

Eksplor internet, medsos, dan smartphone

Wisatawan muda Muslim mendorong pertumbuhan untuk pasar perjalanan yang cukup besar. Mereka memanfaatkan internet untuk melakukan pencarian liburan yang halal.

Hal ini didorong oleh meningkatnya ketergantungan pada internet, media sosial dan smartphone. Semuanya digunakan untuk menemukan objek wisata, pemesanan tiket transportasi umum, dan penginapan.

Jumlah spending money wisatawan Muslim

The Mastercard-Crescent Rating Digital Muslim Travel Report 2018 mengungkapkan, pengeluaran perjalanan daring oleh wisatawan Muslim diperkirakan akan melebihi 180 miliar dolar AS pada 2026.

Jumlah wisatawan Muslim

Tahun lalu, diperkirakan ada 131 juta kedatangan pengunjung Muslim secara global. Penelitian CrescentRating menunjukkan, lebih dari 60 persen wisatawan Muslim adalah milenial.

Membandingkan informasi

Wakil Presiden Pemasaran Mastercard Devesh Kuwadekar, mengatakan wisatawan Muslim yang lebih muda memilih platform online saat merencanakan liburan halal.

“Mereka menghabiskan lebih banyak waktu untuk meneliti dan membandingkan kabar sebelum menentukan destinasi, transportasi, dan penginapan ideal,” kata Kuwadekar.

Opsi prabayar dan debit

Kuwadekar mengatakan, telah terjadi peningkatan penggunaan pembayaran digital tanpa uang melalui opsi prabayar dan debit. Sementara generasi milenial memimpin sebagian besar penggunaan, generasi lain juga menggunakan media digital dan teknologi dengan cara yang serupa.

Media sosial dan pertumbuhan positif wisata halal

Selain menggunakan alat untuk memesan perjalanan, wisatawan Muslim menyesuaikan diri dengan layanan jejaring sosial untuk tetap terhubung dan berbagi cerita dengan keluarga dan teman. Devesh menambahkan, pasar perjalanan halal terus menunjukkan pertumbuhan positif yang luar biasa.

“Pasar perjalanan halal terus menjadi salah satu segmen perjalanan yang paling cepat berkembang secara global, dengan kedatangan pengunjung Muslim mewakili sekitar 10 persen dari keseluruhan industri perjalanan global pada 2017,” kata Devesh.