Kepopuleran Kawasan Wisata Mandeh tak terlepas dari berbagai keindahan alam yang mengelilinginya, mulai dari darat hingga laut. Karena keindahannya tersebut, Mandeh kerap disebut sebagai Surga dari Sumatra Barat (Paradise from West Sumatera).
Kawasan Wisata Mandeh telah dijadikan sebagai destinasi utama kebijakan sektor pariwisata kebaharian yang dimasukkan ke dalam Rencana Induk Pengembangan Pariwisata Nasional (RIPPNAS) bersama Biak dan Bunaken.
Kawasan Wisata Mandeh berjarak 56 km dari Padang dengan Luas ± 18.000 ha dan melingkupi 7 kampung di 3 nagari yang dihuni oleh 9.931 jiwa penduduk dengan mata pencaharian bertani, berternak dan nelayan.
Ada begitu banyak pulau yang dapat dikunjungi di Kawasan Wisata Mandeh, seperti: Pulau Taraju, Pulau Setan, Pulau Sironjong Besar, Pulau Sironjong Ketek, Pulau Marak, Pulau/Desa Kapo, serta Pulau Cubadak.
Setiap Pulau memiliki keunikannya tersendiri dan menawarkan ragam aktivitas yang berbeda-beda. Mulai dari snorkeling, cliff jumping, swimming, memancing, menikmati keindahan hutan mangrove, aktivitas watersport : scuba diving, camping, sky air, banana boat, dan kegiatan pariwisata lainnya.
Tidak hanya memiliki banyak destinasi wisata alam yang menakjubkan, Kawasan Wisata Mandeh juga sudah dilengkapi dengan berbagai infrastruktur yang sangat mendukung. Selain itu, masyarakat Mandeh dikenal sangat ramah dan senang membantu sehingga memudahkan perjalanan jika kita menemukan kesulitan di tengah jalan.
Keindahan alam, infrastruktur yang lengkap, serta ramahnya masyarakat sekitar membuat Kawasan Wisata Mandeh cocok menyandang predikat sebagai Primadona di Selatan Padang.
Laporan: Fahlaivi
