Selain jadi tempat ibadah, tak sedikit juga masjid yang jadi tempat wisata karena sejarah dan keunikannya. Nah kalau di Yordania, masjidnya ramah lingkungan.
Agama Islam mengajarkan pentingnya kebersihan dalam kegiatan sehari-hari. Hal serupa juga diamalkan di masjid Yordania, hanya saja dalam bentuk yang jauh lebih modern yaitu konsep ramah lingkungan.
Selain bersih, mayoritas masjid di Yordania juga telah dilengkapi dengan panel tenaga matahari. Dilansir tfanews.com dari Reuters, Rabu (10/4/2018), salah satu contohnya adalah Masjid Ta’la Al Ali di Amman.
Apabila traveler tenga berkunjung ke Amman dan melihat atap masjid, maka akan dijumpai panel tenaga matahari di sana. Tren itu tengah dilakukan di Yordania untuk menekan emisi karbon.
Seperti diketahui, Yordania merupakan negara yang diberkahi oleh sinar matahari sepanjang tahun. Temperatur udaranya bahkan bisa mencapai 40 derajat Celcius di musim panas.
“Hampir semua masjid di Yordania kini memakai 100% tenaga yang terbaharui,” ujar auditor dari ETA-max Energy and Environmental Solution asal Yordania, Yazan Ismail.
Mundur ke belakang, implementasi panel tenaga matahari di masjid Yordania pertama kali muncul tahun 2014 lewat campur tangan Kementerian Agama setempat.
Tidak hanya lewat gagasan, praktek menjaga lingkungan juga kerap didengungkan oleh imam setempat saat momen salat Jumat. Keren!
“Alasan dari penggunaan tenaga matahari adalah kewajiban agama. Islam mendorong umatnya untuk menjaga sumber daya alam,” ujar imam Masjid Ta’la Al Ali, Ahmad Al Rawashdeh.
Praktik tersebut pun dimulai di Kota Amman sebagai role modelnya. Diketahui, Amman merupakan satu dari 70 kota di dunia yang menargetkan bebas karbon di tahun 2050. Indonesia mesti meniru nih!