Desa Kiso terletak di bagian tenggara Prefektur Nagano, yang terletak hampir di tengah pulau utama Jepang, Honshu.
Desa ini terletak di antara tebing-tebing gunung yang mengesankan dan merupakan rumah bagi beberapa kota yang berkumpul untuk melestarikan sejarah mereka.
Di masa lalu, dusun-dusun ini dikenal sebagai Juku atau kota pos dan berfungsi sebagai tempat bermalam bagi para pelancong yang lelah.
Saat ini, Desa Kiso dianggap sebagai salah satu desa paling indah di Jepang sehingga banyak wisatawan dunia yang tertarik untuk berkunjung ke desa ini.
Pemandangan yang Indah
Kiso, dengan 94% wilayahnya ditempati oleh hutan pegunungan dan hutan belantara adalah harta karun alami.
Simbolik Mt. Kiso Ontake dikenal sebagai gunung yang disembah dari zaman kuno dan merupakan tempat pendakian gunung yang populer di mana orang-orang tertarik pada keanggunan dan keindahannya.
Nilai Sejarah yang Tinggi
Kiso telah membuat jejaknya dalam sejarah sebagai tempat di mana Yoshinaka Kiso, seorang panglima perang yang hidup lebih dari 800 tahun yang lalu, lahir dan tumbuh.
Pada Periode Edo, setelah penyelesaian Nakasendo, desa ini merupakan salah satu rute paling penting yang pernah dilewati.
Desa ini melestarikan lanskap pemandangan masa lalu yang mempertahankan suasana Zaman Edo.
Tradisi yang Terjaga
Keterampilan yang dibutuhkan untuk membuat seni dan kerajinan tradisional seperti pernis Kiso, sisir, dan wadah, yang terbuat dari kayu yang dipelihara oleh lingkungan alami Kiso diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya.
Banyak festival provinsi dan kegiatan tradisional yang tumbuh bersama dengan sejarah masih tetap ada seperti Kiso-bushi, musik rakyat, dan Kiso-odori, dan tarian festival yang merupakan acara musim panas yang terkenal.
Laporan: Fahlaivi
