Destinasi

Kunjungan ke Bali, Jokowi ke Destinasi Belanja Tradisional Ini

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengawali kunjungannya di Bali dengan mengunjungi Pasar Sukawati. Kunjungan ini membuat pamor destinasi belanja di Pulau Dewata itu semakin meningkat. Lantas seperti apa sih Pasar Sukawati?

Pasar Sukawati dikenal sebagai destinasi belanja top di Pulau Dewata. Destinasi ini menawarkan beragam produk unik. Ada beragam kerajinan tangan dan fashion. Wisatawan juga kerap berburu kuliner di tempat itu.

Kawasan Sukawati memiliki 2 pasar. Selain spot yang dikunjungi Presiden Jokowi, ada juga Pasar Seni Desa Adat Guwang. Lokasinya berada di Desa Celuk, Banjar Cemenggaon, Sukawati.

Di area ini, wisatawan akan dimanjakan dengan beragam jenis fashion, aksesori, hingga benda karya seni. Untuk produk seni seperti, tas, hiasan gantung, miniatur moda transportasi, juga lukisan.

Pedagang Blok A Pasar Seni Desa Adat Guwang Komang Novi, mengatakan produk yang ditawarkan terbilang lengkap. Ada ukiran kayu dan perak bahkan ada sentranya di dekat pasar ini. Itu semua dikerjakan oleh home industry.

“Dengan harga murah dan barang bagus, pasar ini ramai. Pengunjungnya banyak, apalagi ada Pekan Kesenian Bali. Selalu ada pengunjung event itu ke sini,” ujar Novi dalam keterangan tertulis, Sabtu (15/6/2019)

Pada awalnya, Pasar Seni Guwang dihadirkan untuk memecah kepadatan di Pasar Sukawati. Juga memberikan rasa nyaman kepada wisatawan. Pasar Seni Guwang diresmikan 27 November 2001. Namun, berfungsi penuh setahun berikutnya.

Posisinya strategis karena dekat Desa Celuk, Ubud, juga pusat Kota Denpasar. Celuk adalah desa penghasil kerajinan perak.

Ketua Tim Pelaksana CoE Esthy Reko Astuty menerangkan bahwa pasar sukawati memberikan banyak pilihan bagi pengunjung pesta Kesenian Bali sehingga banyak wisatawan menyempatkan hadir untuk mencari buah tangan.

“Sukawati memberikan banyak pilihan bagi pengunjung Pesta Kesenian Bali. Kawasan ini menjadi spot menarik bagi wisatawan yang ingin mencari oleh-oleh. Sebelum wisatawan kembali ke asalnya, biasanya selalu menyempatkan diri berkunjung ke sini. Saat lewat di kawasan ini, mereka juga mampir,” terangnya.

Pasar Seni Guwang ditopang oleh sekitar 800 pedagang. Destinasi ini menjadi rujukan wisatawan yang ingin menikmati wisata belanja dan kuliner. Selain wisatawan nusantara, destinasi ini dipenuhi oleh wisatawan mancanegara. Beberapa berasal Malaysia, Singapura, Tiongkok, Amerika Serikat, juga lainnya. Dari banyak negara, pergerakan pengunjung asal Tiongkok yang dominan.

Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya berharap kawasan Sukawati masuk dalam paket wisata dari Tour Travel and Tour Operator (TA/TO).

“Kawasan Sukawati punya potensi besar. Experience beragam. TA/TO harus memasukan spot ini dalam paket yang ditawarkan. Tujuannya, agar sebaran transaksi lebih merata,” tutup Arief.

Marshal

Lihat Komentar

Recent Posts

Hegrah Al Ula, Saksi Bisu Kebeneran Kisah Nabi Salih dan Kaum Tsamud

Hegrah Al Ula, atau Madain Salih merupakan situs arkeologi di tengah padang pasir di wilayah…

2 months ago

Langkah Pemerintah Pakistan Kurangi Jumlah Pengemis di Arab Saudi

Keberadaan pengemis di Arab Saudi semakin memprihatinkan. Menurut laporan, sebanyak 90 persen pengemis yang ada…

2 months ago

7 Tempat Doa Mustajab di Makkah, Dengan Niat Ikhlas Insyaallah Terkabul

Tanah Suci Makkah adalah tempat paling mulia untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT karena di…

2 months ago

Begini BPS Melakukan Survei Kepuasan Jamaah Haji 2024, Independen Tidak?

Penyelenggaraan ibadah haji 2024 terbilang cukup sukses, bahkan sangat memuaskan menurut catatan Badan Pusat Statistik…

2 months ago

7 Julukan Kota Makkah dan Asal Usul Penamaannya

Setidaknya ada 7 julukan bagi Kota Makkah. Kota yang paling suci bagi umat Islam ini…

2 months ago

Dituding Mangkir dari Panggilan Pansus Haji, Ini Kegiatan Menag di Perancis

Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas dituding mangkir dari panggilan Pansus Angket Haji DPR dengan…

2 months ago