Berkunjung ke Tanah Suci belum lengkap rasanya jika tidak Raudhah. Raudhah adalah sebuah tempat di antara makam Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam dan mimbar Beliau di Masjid Nabawi sangat istimewa bagi umat Islam. Rasulullah menyebut Raudhah adalah taman surga. Tak heran jika jamaah haji maupun umrah akan berebut untuk beribadah di Raudhah.
Raudhah juga merupakan tempat berdoa paling mustazab yang ada di Masjid Nabawi yang terletak di kota Madinah. Sebagaimana Masjidil Haram, Masjid Nabawi memiliki keutamaan yaitu melipatgandakan ganjaran shalat bagi mereka yang shalat di dalamnya. “Shalat di masjidku ini (Masjid Nabawi) lebih baik daripada 1000 shalat di tempat lain, kecuali di Masjidil Haram.” (HR. Muslim).
Sebelum datang ke sama, alangkah lebih baik pelajari terlebih dulu situasi dan kondisi, mulai dari pola buka tutup, pasalnya sewaktu-waktu dapat berubah.
Biasanya haji wanita akan mengantre lebih kurang selama dua jam untuk masuk Raudhah. Maka dari itu mengantisipasi kelelahan dan hal yang tidak diinginkan, jamaah haji wanita disarankan membawa air zam-zam dan bekal makanan ringan seperti roti, biskuit, atau kurma untuk mengganjal perut selama mengantre. Selain itu penting juga didampingi oleh guide wanita yang berpengalaman. Pasalnya jika terjadi hal yang tidak diinginkan, ada guide yang sigap mengantisipasinya.
Di TFA manasek, selain memberikan pelayanan handling seperti akomodasi dan katering. Kami juga memberikan pelayanan Guide (muthawif) selama program dan guide wanita saat ke Raudlah Nabawi.
Hal ini penting guna menjaga rasa aman dan nyaman para jamaah haji, khususnya kaum hawa.
Dengan pengalaman lebih dari sepuluh tahun ini, kami telah memahami dengan baik cara menangani jamaah Indonesia yang khas. Dengan tenaga profesional asli Indonesia, kami paling paham tentang selera jamaah Indonesia dan juga budayanya.
