Kuliner

Menggoyang Lidah dengan Tumis Ayam Khas Korea

Sajian dengan aroma Korea memang sedang heboh di Indonesia. Restoran Korea pun kini bermunculan beraneka ragam. Salah satunya adalah Mr. Dakgalbi yang hadir di Mall Kelapa Gading (MKG) Jakarta.

Sesuai dengan namanya, restoran yang terletak di MKG 2 lantai 2 ini memiliki sajian khas berupa dak galbi. Hidangan khas Korea Selatan ini merupakan hidangan tumis ayam yang dibanjiri oleh bumbu pedas

Pemilik Restoran Mr. Dakgalbi, Jay mengatakan, restoran yang telah hadir sejak 2018 menghadirkan bumbu rahasia khas Korea yang juga diimpor langsung dari Korea. “Artinya, rasa dari masakan ini benar-benar asli dari Korea tanpa ada perubahan,”  kata Jay saat dijumpai di restoran Mr. Dakgalbi MKG beberapa waktu lalu.

Seperti beberapa restoran Korea lainya, Mr. Dakgalbi menghadirkan porsi masakan untuk dimakan bersama-sama. Tiap meja pun dilengkapi dengan kompor sehingga pengunjung dapat menikmati masakan “fresh from the pan”.

Dalam sajian Korea, salah satu elemen yang paling bikin “ngiler” adalah keju. Oleh karena itu, salah satu menu andalan di restoran ini adalah cheese dakgalbi. Dalam menu ini, para pecinta kuliner dapt sekaligus menikmati tumis ayam, nasi plus ramen atau mi. “Ramen juga kami hadirkan langsung dari Korea,” ujarnya.

Begitu pesanan datang, staf restoran langsung mambawakan wajan di meja makan sekaligus menuangkan “pernak-pernik” yang akan ditumis. Beberapa bahan yang dimasukan diantaranya adalah ayam, kentang, sticky rice-cake, bawang bombai, kol dan daun bawang.

Setelah itu, pengunjung disuguhi sajian staf restoran yang akan melakukan “ritual” tumis menumis secara live di depan mata. Saat “sakral” seperti ini, biasanya para pengunjung pun langsung sibuk dengan smartphone-nya untuk mengabadikan momen tersebut dan mengunggahnya di media sosial.

Saat seluruh bahan tersebut ditumis bersama bumbu asli Korea, otomatis, semerbak aroma masakan pun langsung membangkitkan hasrat menyantap. Meskipun, sekilas, bumbu pedas rahasia yang terlihat kemerah-merahan itu rasanya menyerupai bumbu masakan Padang atau bumbu balado.

Ramen

Setelah bumbu tercampur secara merata, giliran ramen yang kemudian ikut ditumis. Setelah itu, sesi makan pun resmi dimulai.

Saat itulah, stigma masakan Padang mulai runtuh. Pasalnya, bumbu pedas yang menyatu dengan masakan langsung menjelma menjadi lebih yummy saat makanan dicocol dengan keju mozzarella yang disajikan melingkar di tepian wajan. Kejunya yang lumer pun membuat sajian ayam fillet itu menjadi lebih kaya akan rasa

Bumbu pedasnya terasa cukup tajam menghujam lidah. Terlebih, karena ayamnya pun juga sudah dilumuri bumbu sejak sebelum ditumis, maka bumbu khas-nya pun terasa sangat meresap.

Selanjutnya, giliran nasi putih yang kemudian disulap menjadi nasi goreng berbekal bumbu yang sama. Tak ingin benar-benar mirip seperti nasi goreng biasa, Mr. Dakgalbi pun juga melumuri nasi goreng itu dengan keju mozzarella yang langsung melting saat ditumis.

Nasrul

Recent Posts

Hegrah Al Ula, Saksi Bisu Kebeneran Kisah Nabi Salih dan Kaum Tsamud

Hegrah Al Ula, atau Madain Salih merupakan situs arkeologi di tengah padang pasir di wilayah…

2 months ago

Langkah Pemerintah Pakistan Kurangi Jumlah Pengemis di Arab Saudi

Keberadaan pengemis di Arab Saudi semakin memprihatinkan. Menurut laporan, sebanyak 90 persen pengemis yang ada…

2 months ago

7 Tempat Doa Mustajab di Makkah, Dengan Niat Ikhlas Insyaallah Terkabul

Tanah Suci Makkah adalah tempat paling mulia untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT karena di…

2 months ago

Begini BPS Melakukan Survei Kepuasan Jamaah Haji 2024, Independen Tidak?

Penyelenggaraan ibadah haji 2024 terbilang cukup sukses, bahkan sangat memuaskan menurut catatan Badan Pusat Statistik…

2 months ago

7 Julukan Kota Makkah dan Asal Usul Penamaannya

Setidaknya ada 7 julukan bagi Kota Makkah. Kota yang paling suci bagi umat Islam ini…

2 months ago

Dituding Mangkir dari Panggilan Pansus Haji, Ini Kegiatan Menag di Perancis

Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas dituding mangkir dari panggilan Pansus Angket Haji DPR dengan…

2 months ago