Pulau Aogashima adalah pulau vulkanik di Laut Filipina yang dikelola oleh Tokyo dan terletak sekitar 358 kilometer di selatan Tokyo.
Pulau ini merupakan pulau yang dihuni paling selatan dan paling terpencil di kepulauan Izu sehingga dibutuhkan kapal dan helikopter untuk mencapai pulau ini.
Akibat aktivitas vulkaniknya, pulau ini sempat tidak berpenduduk sehingga mendapat julukan pulau hantu. Tepatnya pada abad ke-18, pegunungan Aogashima meletus. Korbannya mencapai setengah penduduk desa dan mereka yang selamat bergegas meninggalkan pulau.
Namun, setelah lima puluh tahun berlalu, banyak penduduk yang kembali ke pulau ini. Mereka berpendapat bahwa tidak penting untuk memikirkan hal-hal buruk yang mungkin akan terjadi suatu hari nanti.
Kembalinya para penduduk ke pulau membuat pulau itu hidup kembali dan mereka hidup dengan cara bertani akibat suburnya tanah yang dulu pernah disirami letusan gunung. Maka tak ayal jika penduduk pulau tersebut kini merupakan para petani yang sukses.
Tidak hanya diberkahi tanah yang subur, Pulau Aogashima juga digariskan untuk menjadi salah satu tujuan favorit para wisatawan sebab pemandangan alam yang dapat dinikmati di pulau ini begitu indah.
Pemandangan lautnya yang menawan bisa dinikmati dari ujung-ujung tebing dan suasana perbukitan di dalam pulau juga memberikan nuansa pegunungan yang indah dan sangat memanjakan mata.
Salah satu nilai lebih lainnya dari pulau yang berbentuk mangkok ini adalah pemandangan malam harinya. Pada malam hari, para penduduk dan pengunjung akan disuguhkan oleh kemegahan ribuan bintang yang menghiasi angkasa.
Jadi, selamat merencanakan liburan anda ke pulau hantu yang menawan ini, travelers.
Laporan: Fahlaivi