Pantai Dengan Cerita Kesetiaannya

Bagikan

Pernah dengar pantai Batu Hoda (dalam bahasa Indonesia artinya pantai Batu Kuda)? Kenapa sih namanya Batu Kuda? Opps… Nama ini dibuat bukan asal-asalan lho alias tidak sembarang nama… Terdapat cerita unik dibalik namanya, yuk simak informasi seputar pantai ini…

Pantai pasir putih Samosir, Batu Hoda berlokasi di Dusun Malau, Desa Cinta Dame, Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir. Jika dari Medan, butuh waktu enam jam untuk menempuh perjalanan menuju pantai ini dan butuh waktu satu jam jika titik keberangkatan dari pelabuhan Simanindo.

Pantai ini mempunyai view yang sangat indah dan eksotis jika diabadikan dalam jepretan kamera, Pantai Batu Hoda juga memiliki cerita legenda tentang arti kesetiaan. Wow… Bagaimana ceritanya?

Legenda pantai ini yang dikutip dari pendapat masyarakat setempat bahwa ratusan tahun lalu Pantai Batu Hoda mempunyai cerita unik yaitu tentang kesetiaan seekor kuda betina yang kemudian berakhir menjadi batu.

Awalnya kuda ini berenang dari Danau Toba akan tetapi tidak diketahui berasal dari mana kemudian setelah di pesisir pantai, kuda betina tersebut menunggu kuda jantan sampai sangat lama.

Akan tetapi, kuda jantan tak kunjung datang menemui kuda betina hingga akhirnya kuda betina tersebut berubah menjadi batu.

Sehingga dalam bahasa Batak disebut dengan Batu Hoda. Karena history pantai ini adalah mengenai kuda maka disebutlah pantai ini pantai Batu Hoda (dalam bahasa Batak) yang artinya pantai Batu Kuda (dalam bahasa Indonesia).

Nilai estetis dari destinasi wisata yang satu ini tidak usah diragukan lagi. Pantai Batu Hoda memiliki keindahan alam yang asri dengan pepohonan hijau yang teduh disekitar pantai dan pemandangan tebing dari pesisir Danau Toba mengarah ke Kabupaten Dairi dan Kabupaten Simalungun.

Pantai ini juga diselimuti pasir putih halus dan pasir kasar serta bebatuan besar yang berada di pesisir pantai.

Jika anda ingin memiliki foto dengan latar belakang pemandangan yang eksotis, anda bisa mencoba tempat yang satu ini. Dijamin gak bakal nyesal.

Selain itu, desiran ombak Danau Toba akan memberikan ketenangan dan kenyamanan bagi para pengunjung.

Untuk fasilitas di Pantai Batu Hoda, Pemkab Samosir tengah melakukan pembangunan penginapan dengan konsep alam untuk memudahkan penginapan bagi wisatawan yang ditargetkan akan selesai pada bulan Desember tahun ini. Selain itu, tersedia lokasi untuk tempat bermain anak-anak, water spot, gazebo, coffee shop, tempat memancing, dan wisata kuliner halal yang enak dan lezat.

Di pantai ini sendiri ada juga ikon patung kuda hitam yang menarik perhatian.

Ketika anda menyusuri ke tepi pantai, disepanjang danau anda akan menemukan bebatuan yang tertata apik dan anda akan menemukan rumah berbentuk burung hantu yang terbuat dari kayu yang terdapat di pinggir danau layaknya pantai Brighton yang ada di Melbourne, Australia.

 

Pemerintah kabupaten Samosir juga kini tengah merancang lokasi berjemur-jemur bule dan menyiapkan musholla untuk pengunjung Muslim dengan melirik wisman dari Malaysia.

Untuk segala fasilitas di pantai ini pemkab Samosir bekerja sama dengan masyarakat setempat supaya objek wisata yang satu ini dapat menunjang kenaikan pendapatan daerah dan membuka peluang usaha juga untuk masyarakat setempat.

Manajemen dari pemerintah untuk melaksanakan rencana pengembangan wisata lokal yang lebih menarik dan bertaraf internasional.

Sebelumnya, pantai ini belum dikelola dengan baik. Namun, melihat eksotis yang luar biasa yang terpancar dari pantai ini, pemerintah daerah melakukan perbaikan dan meluncurkan berbagai fasilitas yang dapat membantu perkembangan objek wisata pantai ini dan ini juga akan sangat mempengaruhi ekonomi di bidang pariwista.

Meskipun sudah banyak turis dan wisatawan yang berkunjung ke tempat ini sebelumnya, namun pantai ini mulai difasilitasi semenjak tahun lalu.