Pontianak Kalimantan Barat diharapkan berkembang menjadi destinasi wisata musik dan kuliner. Hal ini dimaksudkan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan dari berbagai daerah dan negara.
“Ini adalah destinasi menarik,” ujar Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji beberapa waktu lalu.
Festival jazz di Pontianak
Jazz festival yang baru-baru ini diselenggarakan di sana memotivasi pelancong untuk mendatangi kota besar di Kalimantan Barat tersebut. Khatulistiwa Jazz Festival 2019 dihelat di parkiran Ayani Megamall Pontianak beberapa waktu lalu.
Ia juga mendorong anak-anak muda agar lebih mendalami bidang yang digeluti. Seperti musik dan ekonomi kreatif agar dapat lebih dikenal di tingkat nasional maupun internasional.
“Semoga kegiatan ini terus berkembang, dan jangan selesai pada yang pertama dan terakhir,” ujar dia.
Indro Hardjodikoro, musisi senior tingkat nasional, mengakui bahwa kota ini mempunyai talenta musik yang luar biasa, bahkan hingga tingkat nasional.
“Sehingga kegiatan-kegiatan seperti ini perlu terus dikembangkan untuk menggali bibit-bibit musisi asal Kalbar,” kata dia.
Ribuan warga memadati areal parkir Ayani Megamall tempat pelaksanaan Khatulistiwa Jazz Festival 2019.
Areal tersebut juga menjadi lokasi Pontianak Food Festival III yang dimulai dari 8 – 13 Februari 2019.
Khatulistiwa Jazz Festival 2019 digelar pemkot setempat melalui Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata. Ajang ini diharapkan akan menjadi kegiatan tahunan di Kota Pontianak.
Pemkot setempat melalui Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata menggandeng K-Jazz selaku penyelenggara bersama komunitas Khatulistiwa Jazz.