Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) melakukan inovasi pada tahun ini terkait dengan proses rujukan jamaah haji sakit ke RS Arab Saudi. Yaitu, dengan menempatkan tim di setiap RS rujukan di Arab Saudi.
“Tahun ini kita memperpendek waktu rujukan dengan menempatkan beberapa tim di setiap rumah sakit rujukan di Arab Saudi. Sehingga, komunikasi kita begitu jamaah sakit tiba di RS Saudi akan ditangani lebih cepat,” kata Kepala Seksi Kesehatan PPIH Arab Saudi Daker Makkah, M Imran dalam keterangan tertulisnya.
Alur rujukan
Imran menjelaskan alur rujukan jamaah yang sakit. Yaitu, jamaah sakit pertama kali ditangani oleh tim kesehatan haji Indonesia di tingkat kloter. Kemudian, jika sakitnya tidak parah namun tim kesehatan merujuk, di bawa ke KKHI.
“Jika sakitnya parah, maka KKHI merujuk ke RS Arab Saudi,” kata Imran.