Bencana banjir kembali melanda Arab Saudi. Kali ini, bencana hidrometeorologi itu kali ini melanda provinsi bagian barat daya Arab Saudi, tepatnya di Lembah Jizan, Sabtu (3/8/2024).
Dalam peristiwa banjir bandang tersebut, tercatat sebanyak satu orang dinyatakan meninggal dunia, dan beberapa orang luka-luka
Melansir dari Arab News, tampak dua kendaraan terjebak banjir di sebuah jembatan di Provinsi Jizan. Salah satunya tertimpa penyangga jembatan yang runtuh.
Beberapa orang dilaporkan mengalami luka-luka akibat runtuhnya jembatan di persimpangan penting di pedalaman Kota Jizan tersebut.
Disebutkan bahwa jembatan yang diterjang banjir bandang tersebut merupakan penghubung antara wilayah Abu Arish dan Sabya menuju Kota Radis, lapor Saudi Gazette.
Saksi mata mengatakan bahwa pondasi jembatan menjadi terkikis akibat dari penggalian pasir sehingga ketika diterjang banjir menyebabkan keruntuhan sebagian badan jembatan.
Pihak berwenang disebut turut menangani beberapa insiden yang disebabkan banjir dan hujan, termasuk runtuhnya atap bangunan komersial, banjir di rumah-rumah, dan kendaraan yang terdampar atau terjebak.
Pusat Meteorologi Nasional memperingatkan pada Sabtu (3/8/2024) bahwa hujan lebat masih akan turun di Provinsi Jizan, badai petir diperkirakan terjadi di pegunungan.
Dua Kota Suci Makkah dan Madinah Dipastikan Aman
Peristiwa banjir bandang tersebut tidak berdampak pada wilayah Makkah dan Madinah.
SPA melaporkan, Sabtu (3/8/2024), Pusat Meteorologi Nasional memprediksi wilayah Makkah akan hujan lebat disertai hujan deras dan angin kencang pada Sabtu.
Sementara awan badai dapat terbentuk di beberapa dataran tinggi Madinah.
Pada Minggu (4/8/2024), hujan badai sedang hingga lebat yang menyebabkan hujan deras dan disertai hujan es dan angin kencang diprediksi melanda beberapa bagian wilayah Najran, Jizan, Aseer, Al Baha, Makkah dan Madinah.