Sebelum Berangkat Ibadah Umrah, Perhatikan Aturan-Aturannya

Bagikan

Untuk pertama kalinya, umrah memerhatikan betul larangan yang tidak boleh dilakukan ketika menjalankan ibadah umrah.

Sebelum jamaah melaksanakan ibadah umrah ke Tanah Suci, alangkah lebih baik jamaah harus mengetahui beberapa aturan agar tidak melakukan kesalahan.

Pasalnya nika terbukti melanggar peraturan tersebut, maka jamaah siap-siap untuk dikenakan denda atau yang dikenal dengan istilah ‘Dam’.

Supaya tidak terjadi hal yang tidak diinginkan, jamaah yang baru pertama kali menjalankan ibadah umrah wajib mengetahui beberapa larangan yang harus dihindari saat menjalankan ibadah umrah.

1. Laki-laki dilarang menggunakan pakaian yang berjahit

Setiap jamaah laki-laki yang menjalankan ibadah umrah dilarang untuk menggunakan pakaian yang berjahit, termasuk pakaian dalam.

Jamaah laki-laki hanya diperbolehkan menggunakan kain khusus berupa dua helai kain ihram yang tidak dijahit.

Kain ihram yang dipakai haruslah menutup aurat, namun tidak boleh melebihi batas mata kaki.

2. Larangan menggunakan penutup kepala

Meski cuaca di tanah air cukup terik, namun bagi jamaah yang menjalankan ibadah umrah dilarang untuk menggunakan penutup kepala, seperti peci, topi, kain, handuk dan sejenisnya.

Jamaah hanya diizinkan menggunakan payung untuk melindungi diri dari terik matahari.

3. Larangan menggunakan alas kaki yang menutup mata kaki

Untuk jamaah laki-laki, menggunakan alas kaki yang menutup mata dan jari-jari kaki dilarang.

Nah, sebagai solusi, jamaah bisa menggunakan sandal jepit atau sepatu sandal yang terbuka di bagian mata kaki dan jari kaki.

4. Jamaah wanita dilarang menutup wajah dan kedua telapak tangan

Jamaah wanita juga dilarang untuk mengenakan penutup wajah dan kaos tangan selama menjalankan ibadah umrah.

Akan tetapi hal ini diperbolehkan ketika ada laki-laki yang bukan mahron lewat di dekat jemaah wanita.

5. Larangan memakai wangi-wangian

Ketika sudah melakukan niat ihram, jemaah dilarang menggunakan wewangian baik yang melekat di badan maupun di pakaian.

Hindari pula menggunakan minyak angin atau balsem.

Karena ke duanya mengandung aromatherapy atau wangi-wangian tambahan.

Untuk jamaah pria yang ingin menggunakan parfum, bisa menggunakan parfum yang tidak mengandung alkohol saat mandi sunnah sebelum niat umrah.