Taman Satwa Taru Jurug Jadi Kebanggaan Solo

Bagikan

Taman Wisata Taru Jurug (TSTJ) Solo Jawa Tengah menjadi objek wisata masyarakat setempat ketika hari libur tiba. Mereka berangkat ke sana untuk menyaksikan aneka binatang yang dipelihara dengan baik.

Direktur TSTJ, Bimo Wahyu Widodo Dasir Santoso mengatakan animo masyarakat untuk berlibur ke TSTJ semakin meningkat. Ini merupakan prestasi yang bermula dari usaha untuk mengembangkan TSTJ secara komprehensif.

“Ada pengembangan infrastruktur, sumber daya manusia (SDM) dan satwa. Semuanya menjadi atensi kita,” ujarnya beberapa waktu lalu.

Pengurus bersama Dewan Pengawas dan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo berupaya meningkatkan pelayanan kepada pengunjung agar mendapat keuntungan lebih banyak. Di TSTJ mereka mendapatkan nuansa alami. Selain area hijau, mereka juga menikmati suara-suara binatang yang khas.

Diserbu pengunjung

TSTJ merupakan area konservasi hewan yang menarik untuk diperhatikan. Di sini adalah tempat hiburan yang mengasyikkan.

“Masyarakat butuh hiburan yang murah dan aksesnya mudah. TSTJ menyediakan seperti itu,” ungkap Bimo.

Pada akhir tahun lalu, destinasi ini diserbu puluhan ribu pengunjung. Tercatat sekitar 25 ribu pengunjung dalam satu hari.

Kepadatan mulai terlihat pada pukul 09.00 WIB hingga 11.30 WIB. Petugas TSTJ sampai menutup akses masuk kendaraan karena panjangnya antrean loket tiket.

“Alhamdulillah untuk tanggal 1 Januari 2019 ini jumlah pengunjung mencapai 25 ribu pengunjung,” kata Bimo.

Pihaknya berharap jumlah pengunjung terus bertambah dan meramaikan area TSTJ.