Sebanyak 7.720 tim dikerahkan untuk melayani jamaah selama musim haji 2019. Pengerahan grup ini merupakan bagian dari rencana operasional takmir dua masjid suci al-Haram dan Nabawi.
Dilansir dari Arab News, tim tersebut menyediakan layanan dalam semua aspek. Termasuk dalam pelayanan, teknik, teknis, teknologi, budaya, aspek sosial dan fungsi pengawasan.
Tim bertugas berinisiatif membimbing jamaah dalam aspek keagamaan. Juga membantu mereka menunaikan ibadah dengan nyaman. Pasalnya, aspek layanan adalah salah satu tugas lapangan yang paling penting dalam rencana operasional lembaga tersebut.
Staf yang mengerjakan tugas-tugas ini bertanggung jawab untuk membersihkan Masjid Nabawi. Memasok semua tempat dengan karpet dan air Zamzam. Membersihkan mesin dan peralatan
Juga memindahkan jamaah lansia dan orang-orang dengan kebutuhan khusus. Menyediakan layanan bimbingan. Menyiapkan wadah portabel untuk mendistribusikan botol Zamzam, dan memastikan kebersihan tempat shalat dan fasilitas lainnya.
Selain itu, adapula staf yang bertanggung jawab untuk tugas-tugas pelayanan membuka dan menjaga pintu masjid, dan mengatur pergerakan kerumunan jamaah. Hal demikian merupakan bagian dari inisiatif untuk membersihkan jalur bagi berjalannya jamaah.
Selain itu, staf tersebut juga bertugas dalam menjaga keamanan dan keselamatan masjid dan fasilitasnya, mengawasi area parkir, dan mengalokasikan tempat darurat medis serta memberi mereka peralatan yang diperlukan.
Selama 15 tahun berturut-turut, program the Youth of Makkah at Your Service telah mempertahankan perannya dalam melayani jamaah dengan partisipasi 500 pemuda. Mereka melakukan kegiatan selama musim haji dalam kemitraan dengan beberapa badan pemerintah.
Penjabat direktur jenderal Proyek untuk Pemuliaan Kota Suci, Saud Al-Rehaili, mengatakan kegiatannya bertujuan untuk membimbing jamaah yang tersesat di dalam Masjid al-Haram dan membantu para lansia dan mereka yang berkebutuhan khusus melakukan Tawaf dan Sai.
Penyelenggaraan haji dengan melibatkan para pemuda dimaksudkan untuk beberapa hal. Di antaranya adalah meningkatkan citra pelayanan Arab Saudi menghadapi industri 4.0. Ini merupakan momentum berharga untuk menjaga perwajahan positif Arab Saudi di mata Muslim dunia.
Hegrah Al Ula, atau Madain Salih merupakan situs arkeologi di tengah padang pasir di wilayah…
Keberadaan pengemis di Arab Saudi semakin memprihatinkan. Menurut laporan, sebanyak 90 persen pengemis yang ada…
Tanah Suci Makkah adalah tempat paling mulia untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT karena di…
Penyelenggaraan ibadah haji 2024 terbilang cukup sukses, bahkan sangat memuaskan menurut catatan Badan Pusat Statistik…
Setidaknya ada 7 julukan bagi Kota Makkah. Kota yang paling suci bagi umat Islam ini…
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas dituding mangkir dari panggilan Pansus Angket Haji DPR dengan…
Lihat Komentar