Arab Saudi, yang selama ini kita kenal adalah tempat bagi umat Islam untuk melaksanakan ibadah haji atau umrah. Namun, ternyata negara ini juga menyediakan destinasi wisata yang sangat menarik dikunjungi.
Sejauh ini, umumnya wisatawan yang berkunjung ke Arab Saudi adalah mereka yang juga jamaah umrah atau haji. Seiring kemajuan sektor pariwisata di sana, banyak warga asing yang datang hanya untuk menikmati tempat-tempat indah.
Meski begitu, perlu diingat bahwa masing-masing tujuan, baik untuk umrah, haji atau hanya berwisata, memiliki jenis visa yang berbeda. Sehingga ada pembeda yang perlu diketahui lebih rinci agar tidak terjadi kesalahan.
Lantas apa saja perbedaan antara visa umrah dan visa turis yang disediakan Arab Saudi, dan bagaimana regulasinya? Simak penjelasan berikut ini:
Perlu diketahui otoritas yang mengeluarkan visa turis untuk kunjungan wisata ke Arab Saudi berada di bawah naungan Kementerian Pariwisata setempat. Di mana pengajuannya bisa langsung lewat website.
Mengenai masa berlaku, visa turis Arab Saudi lebih lama, yaitu maksimal 90 hari yang dapat dilakukan dalam beberapa kali kunjungan selama kurun waktu 365 hari. Meski begitu, pemegang visa turis tidak dapat izin masuk ke areka Makkah.
Pemegang visa turis juga cenderung lebih longgar karena tidak diwajibkan membawa mahram, ini berbeda dengan pemagang visa umrah yang harus dengan mahram. Selain itu, harganya juga lebih murah.
Berikut poin yang perlu diketahui mengenai visa turis di Arab Saudi:
Berbeda dengan otoritas visa turis, visa umrah berada langsung di bawah otoritas Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi. Di mana pengajuan dilakukan langsung ke kedutaan Saudi di negara masing-masing.
Selain harganya lebih mahal, aturan visa umrah juga cenderung lebih rumit dan hanya berlaku untuk sekali kunjungan. Visa ini hanya boleh diajukan oleh orang yang beragama Islam.
Berikut rinci penjelasan mengenai visa umrah:
Hegrah Al Ula, atau Madain Salih merupakan situs arkeologi di tengah padang pasir di wilayah…
Keberadaan pengemis di Arab Saudi semakin memprihatinkan. Menurut laporan, sebanyak 90 persen pengemis yang ada…
Tanah Suci Makkah adalah tempat paling mulia untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT karena di…
Penyelenggaraan ibadah haji 2024 terbilang cukup sukses, bahkan sangat memuaskan menurut catatan Badan Pusat Statistik…
Setidaknya ada 7 julukan bagi Kota Makkah. Kota yang paling suci bagi umat Islam ini…
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas dituding mangkir dari panggilan Pansus Angket Haji DPR dengan…
Lihat Komentar