Amerika Serikat punya Taman Nasional Grand Canyon yang bergitu populer di kalangan turis. Meski indah, taman nasional ini juga mematikan.
Grand Canyon menjadi Taman Nasional pertama di Amerika Serikat. Terletak di utara Arizona, Grand Canyon menjadi tempat rekreasi populer di kalangan wisatawan domestik dan mancanegara.
Biarpun indah, Taman Nasional Grand Canyon juga menjadi tempat yang mematikan. Diintip tfanews.com dari South China Morning Post, Rabu (12/6/2019) ngarai ini memakan lusinan korban yang mati tiap tahun.
Sebelum melangkah lebih jauh, perlu diketahui bahwa Grand Canyon adalah ngarai yang terbentuk alami dari Sungai Colorado. Ngarai ini terbentuk selama jutaan tahun.
Menjadi konservasi alam, Grand Canyon juga dihuni oleh suku indian Hualapai Ranch. Suku ini menjadi penduduk asli Amerika yang mengelola dan menjaga Grand Canyon.
Mengapa Taman Nasional Grand Canyon begitu populer?
Hal ini disebabkan oleh keindahannya. Bayangkan, kamu berdiri di atas ngarai dengan pemandangan indah yang tanpa batas.
Ngarai ini memiliki ketinggian yang berbeda-beda dan sangat curam. Keisitimewaan lainnya adalah tidak adanya penghalang atau pagar pembatas. Sehingga tiap wisatawan bisa mendapatkan foto dan pengalaman yang berbeda.
Namun keistimewaan ini juga jadi penyebab kematian turis di Grand Canyon. Kebanyakan dari turis terlena dengan keindahan ngarai dan terus berjalan ke ujung tebing. Tak memperhatikan keadaan sekitar, banyak wisatawan yang meninggal karena jatuh dari tebing.
Misalnya saja akhir musim ini, telah ditemukan mayat wisatawan Jepang yang terletak di daerah berhutan yang agak jauh dari tebing berbatu. Ada juga mayat turis Macau berusia 50 tahunan yang jatuh karena mengambil foto.
“Kami memberi tahu orang-orang untuk tetap berada di jalur dan jalur setapak yang telah ditentukan dan untuk menjaga jarak aman dari tepi dan tentu saja, untuk memperhatikan saat mengambil foto,” kata Fister, juru bicara Taman Nasional Grand Canyon.
Bukan cuma terjatuh dari tebing, ada beberapa penyeban kematian di taman nasional ini. Mulai dari banjir bandang, tenggelam di Sungai Colorado, badai, ular, bunuh diri, pembunuhan dan foto selfie untuk Instagram.
Ada banyak penyebab kematian di Grand Canyon. Yang terburuk adalah dua pesawat pernah bertabrakan di atas ngarai pada tahun 1956. Bergeser ke era masa kini, kematian terbesar justru karena selfie untuk Media Sosial.
Pihak taman nasional berharap para wisatawan untuk berhati-hati saat berkunjung. Mendapatkan foto yang bagus tak pernah sebanding dengan kehilangan nyawa.
Hegrah Al Ula, atau Madain Salih merupakan situs arkeologi di tengah padang pasir di wilayah…
Keberadaan pengemis di Arab Saudi semakin memprihatinkan. Menurut laporan, sebanyak 90 persen pengemis yang ada…
Tanah Suci Makkah adalah tempat paling mulia untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT karena di…
Penyelenggaraan ibadah haji 2024 terbilang cukup sukses, bahkan sangat memuaskan menurut catatan Badan Pusat Statistik…
Setidaknya ada 7 julukan bagi Kota Makkah. Kota yang paling suci bagi umat Islam ini…
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas dituding mangkir dari panggilan Pansus Angket Haji DPR dengan…