Di tengah-tengah Jazirah Arabia, terdapat seorang laki-laki yang memiliki titik kemuliaan paling tinggi dibanding Raja Persia, di mana ia menyambut manusia dengan kerendahan hatinya. Dialah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Rasulullah Shallallahu’ alaihi wa sallam menemui masyarakat umum, menyalami tangan-tangan mereka. Beliau tidak pernah melepaskan jabatnya hingga orang-orang lebih dulu mengurai tangan mereka.
Hal tersebut ia lakukan meski dengan seorang Arab desa (Arab badui). Dirinya tidak palingkan padangan wajahnya, hingga orang terlebih dahulu mengalihkan tatapnya.
Beliau juga tidak menjulurkan kaki kala duduk-duduk bersama-sama. Demikian kata Anas bin Malik, sebagaimana diriwayatkan oleh at-Tirmidzi dan Ibnu Majah.
Dari Anas bin Malik radhiallahu ‘anhu, ia berkata,
“Ada seorang anak perempuan di Kota Madinah, ia menggapai tangan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, lalu menggandengnya (menarik) kemana saja yang ia inginkan.” (HR. al-Bukhari 5724).
Tentunya yang dilakukan oleh Rasulullah tersebut dapat menjadi pelajaran bagi kita, jangan sampai anak sendiri saja meraih tangan kita kemudian menarik-nariknya ke arah yang ia inginkan, namun kita malah memarahinya.
Hegrah Al Ula, atau Madain Salih merupakan situs arkeologi di tengah padang pasir di wilayah…
Keberadaan pengemis di Arab Saudi semakin memprihatinkan. Menurut laporan, sebanyak 90 persen pengemis yang ada…
Tanah Suci Makkah adalah tempat paling mulia untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT karena di…
Penyelenggaraan ibadah haji 2024 terbilang cukup sukses, bahkan sangat memuaskan menurut catatan Badan Pusat Statistik…
Setidaknya ada 7 julukan bagi Kota Makkah. Kota yang paling suci bagi umat Islam ini…
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas dituding mangkir dari panggilan Pansus Angket Haji DPR dengan…
Lihat Komentar