Fokus Lawan Global Warming, China Siap Bangun ‘Kota Hutan’

Bagikan

Isu pemanasan global dan lingkungan menjadi masalah internasional. China pun membuat solusi, yakni kota yang mirip dengan hutan.

Dikumpulkan tfnews.com dari berbagai sumber, Jumat (3/5/2019) China akan membuat ‘Kota Hutan’ berlokasi di bagian selatan, yakni Liuzhou, 500 km dari Guangzhou. Kota juga akan diberikan nama ‘Liuzhou Forest City’.

Kota ini didesain oleh perusahaan Italia Stefano Boeri Architetti, dengan luas total mendapai 342 hektare. Nantinya, akan ada 70 bangunan yang terdiri dari kantor, rumah, rumah sakit, hotel dan berbagai fasilitas publik lainnya.

Di saat negara lain melakukan pembangunan gedung-gedung bertingkat, China sudah memikirkan bagaimana caranya tetap membangun dengan membuatnya menjadi berkelanjutan. Rencananya, akan ada 40 ribu pohon yang ditanam, dan jutaan tanaman yang menghiasi bangunan.

Pihak Stefano Boeri mengatakan, pembangunan Liuzhou Forest City difungsikan untuk menyetarakan pembangunan dengan keseimbangan alam. Diharapkan, keberadaan jutaan tanaman dapat menyerap hingga 10 ribu ton karbondioksida dan 57 ton polutan per tahunnya. Tentunya, menghasilkan oksigen yang diharapkan mencapai 900 ton setiap tahunnya.

Nantinya, konsep pembangunan juga berencana untuk membuat kebun di langit. Gedung-gedung akan dihiasi tanaman, begitupun dengan berbagai fasilitas publik lainnya.

Bukan cuma untuk keberlangsungan manusia, tetapi diharapkan keberadaan Liuzhou Forest City dapat menurunkan suhu udara serta menyediakan habitat baru bagi satwa liar.

Langkah China untuk membuat kehidupan berkelanjutan memang bukan sekadar angan-angan. Buktinya, sejak 2016 lalu, pemerintah China sudah melarang pembangunan yang dianggap aneh. Dalam konteks ini, tidak memiliki karakter atau warisan budaya. Tetapi juga harus berguna bagi ekonomi, penghijauan dan estetika.

Ditambah, dengan penduduk China yang semakin membludak, kota ini bisa menampung tempat tinggal baru. Rencananya, konstruksi akan dibangun mulai tahun 2020 mendatang. Pihak desainer masih melakukan perencanaan dan penelitian yang mendalam sebelum membangun Liuzhou Forest City.