Ini Kesan Asesor PBB Mengunjungi Wisata Banyuwangi. Simak Yuk

Bagikan

Keindahan wisata Banyuwangi membuat Asesor UNESCO Guy Martini tergila-gila. Tak menyangka, di ujung pulau Jawa itu dia menemukan pesona alam. Keindahannya tak banyak ditemukannya di belahan dunia lain

Di sana dia mengunjungi kawasan gunung Ijen, Pantai merah, taman Baluran, dan Desa Adat Kemiren.

Wisata banyuwangi punya panorama Indah

“Pulau Merah punya panorama yang indah, saya terkesan karena mereka terlibat memberikan edukasi keselamatan kepada anak-anak sekolah dan pengunjung, juga mau mengajari selancar,” ujarnya.

Martini juga sangat terkesan dengan Gunung Ijen serta Taman Gandrung Terakota dengan visualisasi ratusan penari Gandrung di kaki Gunung Ijen.

Menawan

Bagi dia, Gunung Ijen sangat menawan dari sisi geologi, lingkungan alam, dan kehidupan warga lokalnya.

“Saya melihat kisah fantastik tentang gunung berapi, juga hutan yang indah dan mengagumkan di sepanjang perjalanan menuju Ijen,” ujar Martini.

Lengkap

Dia menyimpulkan, Banyuwangi sangat potensial dan lengkap, baik gelogical-nya, lingkungan alamnya, warisan budaya tak benda-nya, hingga keanekaragaman hayatinya.

“Saya kira Banyuwangi punya semua elemen potensial untuk menjadi bagian dari Global Geopark Network,” ujarnya.

Martini menjelaskan, dengan berupaya menjadi bagian Geopark dunia sebenarnya Banyuwangi tengah menyiapkan rumah masa depan yang mampu memberi dampak positif bagi warga.

“Sehingga bukan hanya memelihara kekayaan alam, namun juga bermanfaat bagi masyarakat setempat, mampu membangun konsep perekonomian dan pembangunan berkelanjutan dengan mengedepankan kearifan budaya lokal,” ucapnya.

Dengan menjadi jaringan geopark dunia, Banyuwangi nantinya tidak akan terjebak dalam arus turisme massal sebagaimana terjadi di banyak tempat lainnya di dunia.

“Pengelolaan di dalamnya menggunakan sistem kerja sama melibatkan masyarakat setempat. Begitu juga keberadaan rumah makan, homestay, dan pemandu wisata berbasis geopark,” ujarnya.