Bak di Mesir, Ada Sphinx di Pacitan

Bak di Mesir, Ada Sphinx di Pacitan

Bagikan

Sphinx Pacitan adalah bebatuan karang raksasa yang terbentuk akibat ukiran ombak laut selatan dalam kurun ribuan tahun. Kalau didekati lebih dekat memang kemiripannya dengan Sphinx Mesir.

Ketika memutuskan mau liburan awal tahun lalu kemana, saya tidak menyangka teman-teman kuliah malah memilih ke Pacitan. Liburan itu sangat berkesan karena saya bisa pulang kampung sekaligus menjadi guide bagi mereka.

Tambah terharu, mereka sudah tahu destinasi unik mana yang akan dikunjungi tanpa saya ikut memutuskan. Dan wisata Sphinx Pacitan menjadi kunjungan kami.

Bak di Mesir, Ada Sphinx di Pacitan

Sphinx ini hanya dijumpai ada di sisi timur Pantai Klayar, tepatnya di Desa Sendang, Kecamatan Donorojo, Pacitan. Terbentuk secara alami itulah yang jadi keunikan pembeda dengan Sphinx Mesir hasil buatan manusia Mesir Kuno.

Dengan kearifan lokal, Sphinx Pantai Klayar ini mendapat julukan sebagai Sphinx van Java. Keunikannya patut dijumpai langsung.

Daya tarik Pantai Klayar tidak hanya Sphinx saja. Layangkan pandang ke sisi timur bukit Sphinx. Di sela-sela bebatuan karang pada saat-saat tertentu bisa memancarkan suara layaknya seruling, yang kemudian disebut dengan Seruling Samudera.

Bak di Mesir, Ada Sphinx di Pacitan

Suara yang keluar itu air laut yang menyembur lewat lubang ketika ombak besar menerjang tepian pantai dan masuk ke bawah bebatuan. Siap-siap saja ambil posisi berfoto bertepatan dengan Seruling Samudera bakal membuat foto kece parah.

Pancaran airnya akan memuncrat ke atas. Bagian ini yang kami nanti-nanti agar bagus foto yang dihasilkan.

Bak di Mesir, Ada Sphinx di Pacitan

Untuk sampai ke sini, jalanannya memang berliku-liku naik turun dengan deretan perbukitan yang menghiasi kanan kiri jalan, namun setimpal dengan potongan surga yang dipertontonkan kepada kami. Pantai Klayar sungguh menyuguhkan panorama indah dengan nuansa alami. Ombak Pantai Klayar nggak kalah cantik, batu-batu karang juga unik dan beragam.