Pemerintah Kabupaten Ende segera menata Gunung Meja. Lokasi itu akan menjadi objek wisata alam baru di bagian tengah Pulau Flores, Provinsi Nusa Tenggara Timur.
“Tahun ini ada biaya dari Kementerian Pariwisata untuk membuat jalur pendakian,” kata Wakil Bupati Ende, Djafar Ahmad.
Gunung Meja merupakan objek alam yang unik dan strategis. Karena dapat diamati dari sisi laut, udara, maupun darat. Siapa pun yang datang ke Ende akan melihat pesona gunung tersebut.
Menata kembali
Untuk itu, pemerintah berencana menata kembali dengan pembangunan infrastruktur pendukung agar menjadi objek wisata baru yang yang mudah dijangkau.
Selain pembangunan jalur trekking, pihaknya juga akan membangun papan nama besar di puncak gunung bertuliskan “Ende Kota Pancasila”. Kemudian pemda juga sedang membahas nanti di sana apakah dibangun patung Bung Karno yang tinggi atau lambang Burung Garuda.
Selain itu, akan dibangun pula teropong besar yang bisa digunakan para pengunjung untuk melihat keindahan alam di daerah itu dari atas puncak gunung. Ia berharap penataan wisata gunung ini menambah pilihan berwisata ke Ende, selain objek-objek yang sudah terkenal seperti Taman Permenungan Bung Karno, Taman Nasional Kelimutu.
Menonjolkan pancasila
Djafar mengatakan, penataan wisata gunung itu tetap menonjolkan Pancasila sebagai ideologi bangsa Indonesia yang diprakarsai, Ir Soekarno, saat menjalani massa pengasingan di Kota Ende pada 1934-1938 silam.
Pancasila, sudah menjadi branding yang kuat bagi pariwisata di Ende yang selama ini sudah menarik wisatawan untuk datang mempelajarinya.”Karena itu kami perkuat dengan event pariwisata seperti Parade Kebangsaan menyambut hari lahir Pancasila pada 1 Juni, dan dalam tahun ini kami tambah lagi dengan parade ‘Seribu Garuda’,” katanya.
