Gubernur Lampung mengajak petugas dan mantan petugas haji yang tergabung dalam Asosiasi Kesehatan Haji Indonesia (AKHI) Provinsi Lampung untuk bersinergi mengawal dan mengedukasi jamaah calon haji (calhaj) Lampung.
Edukasi AKHI tersebut dirasa penting untuk menjaga kondisi kesehatan para jamaah agar mampu elaksanakan ibadah umrah dan haji.
Selain itu, Arianal Djunaidi, Gubernur Lampung menerangkan nantinya AKHI dapat berperan menjadi mitra Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung, terlebih dalam memberikan pembinaan dan penyuluhan kesehatan kepada para jamaah calhaj dan umrah pada tahap persiapan di Indonesia.
“Saat ini Bandara Internasional Raden Intan II akan segera menjadi bandara embarkasi haji penuh. Artinya, akan ada peningkatan jumlah jamaah,” kata Gubernur Arinal Djunaidi.
Dirinya pun berharap, pengurus dan petugas AKHI selain memberikan pengetahuan mengenai informasi kesehatan, juga berbagi saran berdasarkan pengalaman selama menjadi petugas di tanah suci.
Sementara itu, Ketua AKHI Provinsi Lampung, dr Zam Zanarinah, mengatakan AKHI Provinsi Lampung siap bersinergi dengan Pemprov Lampung untuk memberikan pembinaan dan pelayanan kesehatan bagi para jamaah calhaj dan jamaah umrah di Provinsi Lampung.
Zam Zanariah juga menilai kegiatan ini sebagai wadah perkumpulan mantan petugas kesehatan haji yang terdiri dari para dokter dan perawat di bidang kesehatan jamaah haji selama di tanah suci.
“Kami siap memberikan penyuluhan dan mengedukasi terutama pada saat menasik hingga ke kecamatan,” ujarnya.
Tak lupa dalam penenjelasannya tersebut, dia juga menyampaikan jika kegiatan penyuluhan kesehatan oleh AKHI merupakan program kerja rutin AKHI yang sudah sering dilaksanakan terutama pada saat manasik haji.
“Pelaksanaan kegiatan pemeriksaan dan pembinaan kesehatan jamaah adalah dalam rangka memelihara dan meningkatkan kondisi kesehatan jamaah haji, sehingga mencapai istitha’ah (kemampuan) yang siap beribadah,” tutupnya.