Abu Hurairah adalah sahabat Nabi Muhamad yang sangat dikenal baik oleh seluruh umat Islam. Namanya abadi dalam setiap hadis berkat kedekatan beliau dengan Rasulullah yang membuatnya banyak meriwayatkan hadis Nabi.
Abu Hurairah terkenal dengan ingatannya yang sangat tajam. Tak heran, jika kedekatannya dengan Rasulullah itu beliau manfaatkan untuk menghafal perkataan dan perilaku Rasulullah. Sehingga dirinya banyak meriwayatkan hadis.
Suatu kali, sahabat nabi yang mencintai kucing ini pernah diuji ingatannya tentang hadis. Suatu hari, ada seorang yang mengaku ingin belajar hadis kepadanya. Dengan hati riang, beliau langsung menyampaikan hadis kepadanya.
Tak disangka, dibalik tempat tersembunyi, ada seorang yang sengaja mencatat semua hadis Nabi Muhammad yang diucapkan olehnya.
Selang beberapa tahun, orang yang mencatat hadis-hadis yang diucapkan oleh Abu Hurairah ini ditanyakan kembali kepadanya.
Hasilnya sungguh sangat mengejutkan, semua hadis yang ia sampaikan dari sejak bertahun-tahun lamanya, kemudian ia ucapkan lagi itu semunaya sama persis.
Tidak ada satu huruf atau satu titik pun yang berbeda, tidak ada yang dikurangi maupun ditambahkan. Semuanya masih sama persis seperti saat beliau menyampaikan hadis itu untuk pertama kali dicatat oleh seorang yang hendak mengujinya itu.
Melihat kemampuannya yang luas biasa itu, orang yang berniat mengujinya itu mengakui betapa ingatan sahabat perawi hadis ini memang sangat luar biasa kuatnya.
Asal Mula Julukan Abu Hurairah
Nama lengkap baliau adalah Abdu Syamsi bin Shakr ad-Dausi. Umurnya lebih mudah 30 tahun dibanding dengan Nabi Muhammad SAW. Setelah memeluk Islam, dirinya diberi nama Abdurrahman oleh Nabi Muhammad SAW.
Nah, nama Abu Huraira itu artinya orang yang menyayangi kucing. Ceritanya, beliau senang memelihara kucing dan selalu menyayanginya. Baginya, kucing adalah bayang-bayang yang selalu ada saat dirinya ada.
Tak hanya itu, dirinya juga rajin memandikan kucing kesayangannya itu, merawatnya dengan penuh kasih sayang, dan memberinya makanan yang layak baginya. Selain kucing itu, Abu Hurairah juga memiliki beberapa ekor kucing peliharaan di rumahnya.
Kesukaan Abu Hurairah pada kucing, merupakan inspirasi yang beliau dapat dari Rasulullaah SAW yang juga sangat mencintai hewan lucu tersebut.
Kucing Rasulullaah bernama Muezza, yang sangat penurut dan menyayangi Rasul. Nah, karena kecintaannya pada kucing itulah, kemudian Abdurrahman ini diberi julukan Abu Hurairah, yang berarti Bapak Kucing.